Tugas Individu
FISIOLOGI DAN TEKNOLOGI PASCA PANEN
Soal
1. Jelaskan pengertian
senescence serta faktor apa saja yang mempengaruhi terjadinya senescence?
2. Perubahan apa saja yang
terjadi pada produk yang mengalami senescence?
3. Jelaskan mengenai hormon
pematangan pada buah/sayur dan faktor apa saja yang mempengaruhi aktivitasnya?
Jawaban:
1.
Pengertian
senescense
Penuaan (senescence) adalah proses penurunan
kondisi dan aktivitas metabolisme yang menyertai pertambahan umur dan mengarah
pada kematian organ atau organisme.
Faktor-faktor yang
mempengaruhi terjadinya senescense yaitu:
a.
Aspek Metabolik Penuaan
Pada
tahap sel, penuaan berjalan dengan terjadinya penyusutan struktur dan rusaknya
membrane subseluler. Di duga bahwa vakuola bertindak sebagai lisosom,
mengeluarkan enzim-enzim hidrolitik yang akan mencerna materi sel yang tidak
diperlukan lagi. Penghancuran tonoplas telah menyebabkan enzim-enzim hidrolitik
dibebaskan kedalam sitoplasma. Sementara itu bagian dalam struktur kloroplas
dan mitokondria mengalami penyusutan sebelum membran luarnya dirusak.
b.
Pengaruh hormone
Sitokinin
dapat menghilangkan atau memperlambat proses penuaan. Sitokinin lebih efektif
dalam menahan penuaan pada tumbuhan basah, sedangkan giberelin lebih efektif
menahan senesen pada Taraxacum officinale dan Fraxinus. Kadar giberelin endogen
akan turun dengan cepat selama senesen pada daun. Auksin (IAA dan 2,4-D) dapat
menghalangi senesen pada tumbuhan tertentu. Etilen adalah hormon yang secara
jelas merangsang kuat senesen pada banyak jaringan.
Beberapa faktor luar dapat menghambat atau mempercepat
terjadinya senescence, misalnya :
a.
Penaikan suhu, keadaan
gelap, kekurangan air dapat mempercepat terjadinya senescence daun
b.
Penghapusan bunga atau
buah akan menghambat senescence tanaman
c.
Pengurangan
unsur-unsur hara dalam tanah, air, penaikan suhu, berakibat menekan pertumbuhan
tanaman yang berarti mempercepat senescence
2.
Perubahan yang terjadi pada
produk yang mengalami senescence
a. Menurunnya kandungan
klorofil pada daun
b. Menguningnya daun,
perontokan daun, buah, dan bagian bunga, pematangan buah, serta pengurangan
daya tahan terhadap penyakit.
c. Terjadi penurunan aktivitas
dan fungsi organ-organ yang berperan dalam proses penyusunan bahan organik.
d. Terjadinya deteriorasi
khlorofil, protein, RNA, lemak, fotosintesis, respirasi dinding sel, serta
organel.
e. Berkurangnya kandungan
protein selama proses penuaan.
f. Terjadi penurunan produksi
adenosin trifosfat
g. Terjadi penurunan aktivitas
respirasi secara bertahap
3.
Hormon pematangan pada
buah/sayur dan faktor yang mempengaruhi aktivitasnya
Etilen
merupakan hormon tumbuh yang diproduksi
dari hasil metabolisme normal dalam tanaman. Etilen berperan dalam pematangan buah dan
kerontokan daun. Etilen adalah suatu gas yang dalam kehidupan tanaman dapat
digolongkan sebagai hormon yang aktif dalam proses pematangan. Disebut hormon
karena dapat memenuhi persyaratan sebagai hormon, yaitu dihasilkan oleh
tanaman, bersifat mobil dalam jaringan tanaman dan merupakan senyawa organik.
Faktor yang
mempengaruhi aktifitas gas etilen:
a.
Suhu. Suhu tinggi (>350C) tidak terjadi
pembentukan etilen, suhu optimum pembentukan etilen (tomat,apel) 320C,
sedangkan untuk buah-buahan yang lain lebih rendah.
b.
Luka mekanis dan infeksi. Buah pecah, memar, dimakan
dan jadi sarang ulat
c.
Sinar radioaktif
d.
Adanya O2 dan CO2. Bila O2 diturunkan
dan CO2 dinaikkan maka proses pematangan terhambat. Dan bila
keadaan anaerob tidak terjadi pembentukan etilen
e.
Interaksi dengan hormon auxin. Apabila konsentrasi
auxin meningkat maka etilen juga akan meningkat
f.
Tingkat kematangan
g.
Produksi etilen bergantung pada tipe jaringan, spesies tumbuhan, dan
tingkatan perkembangan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar